Rabu, 05 April 2017

SXI 4 April 2017 : Makhluk Akhirat

"Kita itu sebenarnya makhluk akhirat. Kita suka yang kekal. Masalahnya sekarang kita itu hidup di dunia. Di dunia nggak ada yang kekal. Kita cari kebahagiaan di dunia, nanti jadi sedih lagi. Nggak bakal kekal. Makanya di Islam, manusia yang paling cerdas yang paling sering mengingat kematiannya. Mengingat hari akhir. Pentingnya visi kita kelak akan jadi pertimbangan bagi apa yang sedang kita kerjakan sekarang. Beruntung elo jadi muslim."

"Ya dunia ini emang penuh ketidakjelasan. Kalau kita dikasih certainty dari awal, mungin kita gak pernah doa. Kalo emang uncertainty itu dikasih sebagai cara biar kita doa terus sama Allah, why not? Tau gak, waktu umatnya Nabi Musa nyebrang Laut Merah apa yang beliau bilang ke umatnya? Habis nyebrang itu kan di sananya masa paceklik, apa-apa susah. Beliau nggak bilang sama umatnya buat bersabar. Beliau bilang ke ummatnya buat bersyukur. Kenapa? Karena dalam bersyukur itu ada kesabaran."

"Gue kadang mikir kenapa Allah ngasih gue masalah yang kayaknya nggak dialami sama orang-orang seumuran gue. Lama kelamaan, gue mikir, oh mungkin ini Allah pengen gue berakselerasi Karena kualitas orang akan bergantung sama problem apa yang dia hadapi. Kan di Quran bilang sendiri kalau kita nggak akan dibiarkakn beriman kalau kita tidak diuji. Ya berarti ujian ada untuk ngecek kita ini beriman apa enggak. Kalau ada problem ya selesein jangan lari. Kalau ditinggal malah nanti kita akan diuji dengan persoalan yang sama karena yang dulu itu belum lulus."

@badr, 4 April 2017
Terima kasih banyak Kak @wrismawan
juga untuk fellas fellas semua :  Kak Ridho, Kak Shanin, Abidah
dan Farras yang folower IGnya 1500 *harus banget disebut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar